Pertanian Organik (5)

Oleh : Dr. Gede Ngurah Wididana

Mikroorganisme yang menguntungkan bekerja di dalam tanah dengan cara memfermentasi bahan organik menghasilkan asam organik, hormon tanaman, vitamin dan antibiotik.  Produk fermentasi tersebut sangat bermanfaat untuk menumbuhkan tanaman, dengan cara:,  melarutkan nutrisi yang susah larut, misalnya batu fosfat,  memecah logam berat yang mencegah terserapnya oleh akar tanaman,  menyediakan molekul organik sederhana sehingga bisa diserap langsung oleh tanaman, misalnya asam amino,  mencegah tanaman dari serangan penyakit, hama serangga yang penyebarannya melalui tanah, memacu pertumbuhan tanaman sehingga dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi tanaman; meningkatkan kesuburan kimia dan fisika tanah.

Dengan fungsi mikroorganisme yang menguntungkan tersebut, tanah akan menjadi subur dan tanaman berproduksi optimal walau dengan penggunaan pupuk kimia dan pestisida yang minimal, atau tidak menggunakannya sama sekali.

Dewasa ini EM digunakan dalam banyak bidang, seperti pertanian, peternakan, perikanan, pengolahan limbah. Masalah bau pada limbah, dan pada kotoran ternak dapat dihilangkan. Penggunaan EM berkembang sangat luas, karena efektif, mudah digunakan, ekonomis, hemat energi, ramah lingkungan, dan dangat tepat digunakan untuk pertanian alami untuk kesejahteraan umat manusia sekarang dan hari esok. (Third International Conference Kyusei nature Farming, 1996) #em4 #songgolangit

#pakoles #bokashi *) Direktur Utama PT Songgolangit Persada. *) Direktur Utama PT Songgolangit Persada. linktr.ee/pakolescom

Komentar